Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Dari Rumah ke-77 Kelompok 117 Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang,Sukses gelar webinar Ngaji Fiqih online.
Webinar tersebut mengusung tema ” Childfree Dalam Perspektif Islam” dalam webinar ini dihadiri kurang lebih 54 peserta dari berbagai universitas melalui via zoom meeting. Senin 11/10/2021
Dalam webinar ini dimoderatori oleh Maisyaroh Rahmatun Nisa Mahasiswa jurusan pendidikan bahasa Inggris UIN Walisongo Semarang dan mendatangkan narasumber yakni Dr. Hj Lutfiyah M.S.I selaku ketua IHF(Ikatan Hafidzoh Fatayat) NU kab. Kendal sekaligus Dosen Pembimbing Lapangan KKK RDR ke-77 kelompok 117.
Dalam webinarnya ia mengatakan bahwasanya banyak anak banyak rejeki, sebagaimana ia mengutip dalam pepatah Jawa.
“Ada pepatah jawa, banyak anak banyak rejeki, sedangkan budaya barat tidak ada yg mengenal pepatah atau istilah semacam itu, dan Islam datang berada di tengah-tengahnya”
Kemudian beliau juga menyampaikan bahwasanya ia tidak berpihak pada konsep mendukung maupun menolak terkait Childfree ini karena semua itu tentang pilihan masing-masing.
“Bukanya saya menolak atau mendukung konsep childfree, akan tetapi semuanya lebih pada pilihan hidup masing-masing baik dan buruk dalam mengambil keputusan harus di pikirkan dengan matang, jangan sampai kita mendapatkan penyesalan di kemudian hari. ujarnya
Orang-orang yang mengambil keputusan tentu berdasarkan persepsi dan alasan masing-masing, jadi kembali kepada pilihan hidup yang ingin mereka jalani. Tambahnya
Penulis: Nur Faizin (Mahasiswa UIN Walisongo Semarang)