Nobar Kisah Lahirnya Nabi Muhammad dan Pristiwa Perjalanan Isra Mikraj Nabi Muhammad bersama Anak-anak di Desa Karangmalang

Semarang- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) Mandiri Inesiatif Terpadu Dari Rumah ( MITDR ) ke- 13 klompok 49 Universitas Islam Negri ( UIN ) Walisongo Semarang Mengadakan Nobar bersama Anak-Anak yang dilaksanakan di Desa karangmalang, Dusun Gedungan , Kecamatan Mijen , Kota Semarang.

Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Minggu (16/01/2022) dengan melibatkan mahasiswa yang bertugas KKN di desa tersebut dan juga anak-anak di desa tersebut sehingga terlaksana dengan baik dan lancer. “Kegiatan tersebut sangat baik untuk edukasi anak-anak”. ujar salah satu warga di dusun Gedungan.

Nobar kisah Lahirnya Nabi Muhammad dan Pristiwa Perjalanan Isr’mikraj Nabi Muhammad Saw. bersama anak anak merupakan edukasi yang sangat cocok di terapkan bersama anak-anak yang merupakan upaya merealisasikan edukasi anak-anak sejak dini dalam bidang agama dan juga pendidikan agar anak-anak tau siapakah Nabi Muhammad Saw itu, dan bagaimana kisahnya.

Sehingga anak anak mengetahui nama ibu yang melahirkan nabi Muhammad Saw yaitu siti Fatimah,ayah Nabi Muhammad Saw Abdullah. Dan Nabi Muhammad Saw di angkat sebagai Nabi dan rasul oleh Allah swt pada saat usia 40 tahun. Pada saat sekitar usia 50 tahun Nabi Muhammad Saw. Menjalani perjalanan isra’ mikraj dengan waktu semalam. Yang isra’ artinya perjalanan nabi Muhammad Saw dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha.

Sedangkan mikraj yaitu perjalanan nabi Muhammad Saw dari masjidil Aqsha ke sidratulmuntaha atau langit sab 7. Bertemu dengan Allah swt dan menerima perintah untuk melakukan Sholat sebanyak 50 kali dalam waktu sehari semalam, kemudian Nabi Muhammad mengira kalau umatnya tidak sanggup melakukan sholat sebanyak 50 kali dalam waktu sehari semalam. Nabi Muhammad bicara ke hadapan Allah swt.

Terkait hal tersebut, dan Allah swt menurunkan printahnya yang awalnya sholat 50 kali dalam wktu sehari semalam, menjadi Sholat 5 kali dalam Waktu Sehari Semalam, kemudian operintah tersebut di terima oleh Nabi Muhammad Saw dan disampaikan kepada umatnya. Diterima umatnya dan dilaksanakannya printah dari Allah swt oleh umat Nabi Muhammad Saw.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *