Sampah merupakan masalah di dunia terbesar. Banyak dampak yang ditimbulkan akibat sampah yang menumpuk, contohnya seperti banjir, menyempitnya lahan, hewan yang teracuni oleh sampah dan masih banyak lagi.
Melihat dari dampak yang besar tersebut maka masyarakat sekarang berlomba – lomba untuk bisa mendaur ulang sampah agar hasilnya bisa bermanfaat dan memiliki nilai jual ekonomis.
Bagaimana cara masyarakat Bulu Lor mendaur ulang sampah agar memiliki nilai jual ekonomis?
Perkumpulan ibu ibu di RT 05 RW 01 Kelurahan Bulu Lor memiliki ide untuk mendaur ulang bungkus minuman yang akan disulap menjadi Tas Cantik. Ide ini awalnya di gagas oleh satu orang melihat banyak sekali bungkus minuman yang menumpuk dan tidak tau harus diapakan, akhirnya setelah melihat dari tutorial youtube mulai mencoba untuk membuat sendiri dan mengembangkan kreasinya.
Setelah jadi kemudian mengajarkan kepada ibu ibu lainnya untuk turut serta memanfaatkan limbah sampah menjadi barang yang berguna. Pembuatannya pun sangat mudah dan tidak memakan waktu yang lama.
Pertama – tama yang harus dilakukan yaitu mengumpulkan bungkus minuman seperti pop ice, good day dan yang lain. Setelah itu potong bagian ujung yang bergerigi sehingga hanya tersisa bagian yang tengah saja. Lipat menjadi tiga dan sisakan motif yang hanya ditengah. Kemudian satukan dari empat bungkus itu menjadi satu dan saling berkaitan. Setelah itu sambung bagian lainnya hingga membentuk lembaran lebar. Setelah jadi tinggal dijahit bagian furing dalamnnya, tambahkan resleting, dan beri hiasan sesuai keinginan. Jadilah tas yang cantik bisa untuk dipakai sendiri dan bisa juga untuk dijual kembali.
Dengan hanya bermodal bungkus minuman dan tambahan kain tidak mencapai Rp 20.000 tas cantik itu dapat dijual kembali dengan harga Rp 75.000. Sangat bermanfaat untuk mengisi waktu luang ibu ibu rumah tangga di kelurahan Bulu Lor.
